Jumat, 04 Agustus 2017

Artikel ANALYZER



ANALYZER

            Analyzer berasal dari bahasa inggris analyze yang berarti menganalisa. Dapat diartikan bahwa analyzer adalah sebuah alat yang dapat digunakan untuk menganalisa sesuatu.

            Berikut contoh alat yang dapat digunakan untuk menganalisa :
1.         Spectrum Analyzer
Spectrum analyzer adalah sebuah alat ukur yang digunakan untuk mengukur modulasi, distorsi, dan juga dapat digunakan untuk mengukur tingkat kebisingan. Untuk mengukur kualitas modulasi sangat penting untuk memastikan bahwa system pada alat bekerja dengan benar, juga informasi yang sedang dikirimkan secara benar dan tepat. Spectrum analyzer juga bisa digunakan untuk mengukur tingkat akurasi dari sinyal yang dipancarkan kearah satelit.
Spectrum Analyzer berfungsi sebagai sebuah alat ukur yang digunakan untuk mengetahui jumlah distribusi energi dari suatu spektrum frekuensi yang dihasilkan oleh sinyal listrik. Dengan mengetahui distribusi energi sepanjang spektrum frekuensi, maka akan diperoleh informasi yang lainnya seperti : Lebar bidang frekuensi (bandwidth), Efek berbagai jenis modulasi, Pembangkitan sinyal yang  palsu.
Langkah-langkah cara penggunaan Spectrum Analyzer:
1.        Nyalahkan Spectrum Analyzer.
2.        Kemudian tekan “Center” untuk merubah frekuensinya, disini diubah di 98,0.
3.        Tekan “Span” lalu ubah ke 200 Hz.
4.       Jika di layar Spectrum frekuensi sinyal belum tepat di tengah, maka ubah kembali frekuensinya sampai frekuensi tepat ditengah layar Spectrum, disini diubah menjadi 99,0.
5.        Jika frekuensi sudah ditengah tekan “Shift+Demod/Center” ubah Demod Type ke “Narrow”.
6.       Lalu kencangkan volume speaker dan volume di Spetrum. Maka akan Keluar bunyi frekuensi radio yang dicari.

2.         Urine Analyzer
Urine analyzer adalah alat semi-otomatis untuk pengecekan yang dilakukan diluar tubuh untuk mendapatkan hasil pengecekan urine dengan hasil yang lebih tepat. Urine Analyzer digunakan untuk membaca dan mengevaluasi hasil dari Urine Test Strip. (Contoh: Chemstrip 10MD*, Chemstrip 7,  dan Chemstrip 5 OB). Strip tes urine ini digunakan untuk strip multiparameter penentuan berat jenis, pH, leukosit, nitrit, protein, glukosa, keton, urobilinogen,bilirubin dan darah dalam urin.

CARA KERJA:

Strip uji ditempatkan pada baki geser, lalu motor penggerak bergerak kedalam alat pembaca.
Analisa pad membaca referensi, diikuti oleh masing-masing dari bagian uji pada strip. Alat pembaca berisi LED yang memancarkan cahaya pada berbagai macam panjang gelombang.

Pembacaan dilakukan secara ‘electro-optically’ yang dilakukan sebagai berikut:

LED memancarkan cahaya dari panjang gelombang yang ditetapkan ke permukaan test pad pada sudut optimal. Lampu yang mengenai ‘test zone’ (zona uji) terpantul secara proporsional dengan warna yang dihasilkan pada test pad dan ditangkap oleh detektor.

Sebuah phototransistor diposisikan tepat di atas zona uji. Phototransistor mengirimkan sebuah sinyal listrik analog ke A / D converter, yang berubah ke bentuk digital.

Mikroprosesor kemudian mengkonversi pembacaan digital menjadi nilai reflektansi relatif dengan mengacu pada standar kalibrasi.

Akhirnya, sistem membandingkan nilai reflektansi dengan batas jangkauan yang ditetapkan (reflektansi nilai-nilai yang diprogram ke dalam analisa untuk setiap parameter) dan output hasil semi-kuantitatif. Setiap pad tes membaca photometrically sekitar 55-65 detik. Dalam sampel urin yang sangat basa, Urine Analyzer secara otomatis mengoreksi hasil tes berat jenis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

STRUKTUR KEPENGURUSAN HMJ ANALIS KESEHATAN PERIODE 2024

STRUKTUR KEPENGURUSAN HMJ ANALIS KESEHATAN POLTEKKES KEMENKES BENGKULU      PERIODE TAHUN  2024 BADAN PENGURUS HARIAN (BPH) Ketua           ...